9 Obat yang Dapat Meredakan Diare dengan Cepat

Diare disebabkan oleh makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh bakteri. Penyakit ini umum terjadi dan dapat dialami oleh siapa saja baik itu anak-anak maupun orang dewasa. Gejala diare ditandai dengan seringnya frekuensi buang air besar, serta bentuk feses yang lembek atau cair. 

 

Bila tidak segera diobati, tentunya diare dapat merusak kegiatan yang telah Anda rencanakan. Ada beberapa cara untuk mengatasi diare, salah satunya adalah dengan mengonsumsi obat. Simak selengkapnya. 

 

Rekomendasi obat diare paling manjur yang aman dikonsumsi

 

1. Norit

Norit merupakan salah satu obat diare yang dijadikan pilihan oleh banyak orang. Mengandung bahan aktif karbon yang berfungsi untuk mengurangi frekuensi buang air besar dan menyerap racun pada penderita diare. Minumlah dengan air 5-7 tablet sebanyak 3-4 kali sehari. Dosis maksimum adalah 20 tablet per hari. 

 

2. Entrostop

Rekomendasi obat diare yang selanjutnya adalah Entrostop. Memiliki kandungan Attapulgite dan Pectin yang bekerja efektif untuk menyumbat serta menghentikan diare. Minumlah 2 tablet setiap kali setelah buang air besar, maksimum 12 tablet per hari.

 

3. Diatabs

Diatabs merupakan obat diare dengan kandungan Activated Attapulgite. Bekerja secara ampuh untuk mengadsorbsi beberapa racun ataupun bakteri penyebab diare, mengurangi frekuensi buang air besar, serta memperbaiki bentuk feses yang encer. Gunakanlah 2 tablet setelah BAB, dan dosis penggunaan tidak lebih dari 12 tablet dalam waktu 24 jam.

 

4. Diapet

Diapet adalah obat diare herbal dengan kandungan ekstrak daun jambu biji, kunyit, buah mojokeling dan kulit buah delima yang dikemas dalam bentuk kapsul. Sangat ampuh dalam mengurangi frekuensi buang air besar akibat diare. Minumlah setelah makan 2 kapsul sebanyak 2 kali sehari

 

5. Oralit

Oralit merupakan salah satu obat yang dijadikan pilihan untuk mengatasi diare. Mengandung bahan natrium dan kalium klorida, trisodium sitrat dihidrat, serta glukosa anhidrat dalam bentuk serbuk. Sangat ampuh untuk mengobati dehidrasi akibat diare dan muntah. Gunakan obat sesuai dengan petunjuk dan dosis yang berlaku. 

 

6. Tay Pin San

Rekomendasi obat diare yang keenam adalah Tay Pin San. Berbentuk puyer serta memiliki kandungan alami seperti Viticis Cannabifolia Fructus, Pogostemon Cablin Herba, Mentha Arvensis Herba, dan masih banyak lagi. Komposisi bahan tersebut terkenal mujarab dalam mengurangi frekuensi buang air besar dan memadatkan feses. Minumlah 1 sachet sebanyak 3 kali sehari. 

 

7. Lacidofil

Lacidofil merupakan obat diare yang mengandung probiotik. Berkhasiat dalam memelihara saluran pencernaan, serta mengurangi frekuensi buang air besar akibat diare. Konsumsilah 1 kapsul setelah makan sebanyak 2 kali sehari. 

 

8. Kaotin 

Kaotin merupakan obat diare berbentuk cair dengan kandungan kaolin dan pektin. Efektif untuk mengurangi frekuensi BAB dan memperbaiki feses yang encer ataupun cair. Minumlah sebelum atau sehabis makan dengan ukuran 2 sendok takar (10 ml) setiap setelah buang air besar. 

 

9. Renalyte

Rekomendasi obat diare yang terakhir adalah Renalyte. Mengandung bahan natrium, kalium, glukosa, klorida, dan sitrat. Efektif untuk mengobati serta menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat diare. Gunakanlah berdasarkan dosis dan petunjuk yang berlaku.

 

Itulah beberapa pilihan obat yang aman untuk digunakan dan efektif dalam mengatasi diare. Semoga bermanfaat.